Taki Takazawa mantan tukang tato Yakuza ni kini menjadi Imam masjid di Jepang. Memang hal ni agak sedikit mengejutkan mengapa tiba-tiba pria tersebut memutuskan untk meninggalkan profesi yg telah digelutinya selama 20 tahun dan mulai mendalami agama Islam yg merupakan agama minoritas di Jepang.
Pria berambut gondrong yg memiliki banyak tato tersebut mengatakan bahwa awal perkenalannya dgn islam terjadi secara tak sengaja yaitu dimulai ketika Ia bertemu dgn seorang yg memiliki kulit dan janggut warna putih serta memakai baju dan sorban putih jg di waliyah Shibuya. Orang tersebut memberikan sebuah kertas dab menyuruh Takazawa untk membacanya.
"Orang itu memberikan sebuah kertas dan menyuruh saya membaca kalimat tertera bersama dia," ujarnya seperti dilansir islamicmovement.org (2010).
Ternyata kertas tersebut bertuliskan syahadat yaitu merupakan pengakuan bagi umat muslim diseluruh dunia bawah Allah SWT esa dan Muhammad SAW sebagai utusannya. Bagi Takazawa yg pd saat itu masih menganut agama Shinto tentu saja tak terlalu mengerti apa makna dari tulisan tersebut.
Tapi walaupun demikian ternyata pertemuan yg singkat dgn orang asing tersebut membekas di ingatan Takazawa sekaligus langkah awal Ia untk memeluk islam. Selang dua tahun kemudian Takazawa kembali bertemu dgn orang yg pernah Ia temui dahulu, tanpa disangka ternyata orang tersebut pernah menjadi Imam di Masjid Nabawi, kota madinah, Arab Saudi.
"Ternyata dia pernah menjadi Imam di Masjid Nabawi, Kota Madinah, Arab Saudi. Saya bersyukur bisa bertemu dengannya," katanya.
Setelah memeluk islam Ia mengganti namanya menjadi Abdullah yg mempunyai arti hamba Allah.
Mantan tukang tato Yakuza ni kini telah melaksanakan ibadah haji sekaligus menimba ilmu di kota Makkah dan Ia diminta oleh Imam masjid Nabawi itu untk menjadi Imam di masjid di wilayah Shinjuku.
Sekedar tambahan, nama Takazawa terkenal lantaran dia menjadi satu diantara lima imam Masjid besar di Jepang, dari 13 juta populasi manusia di Tokyo.
Pria berambut gondrong yg memiliki banyak tato tersebut mengatakan bahwa awal perkenalannya dgn islam terjadi secara tak sengaja yaitu dimulai ketika Ia bertemu dgn seorang yg memiliki kulit dan janggut warna putih serta memakai baju dan sorban putih jg di waliyah Shibuya. Orang tersebut memberikan sebuah kertas dab menyuruh Takazawa untk membacanya.
"Orang itu memberikan sebuah kertas dan menyuruh saya membaca kalimat tertera bersama dia," ujarnya seperti dilansir islamicmovement.org (2010).
Ternyata kertas tersebut bertuliskan syahadat yaitu merupakan pengakuan bagi umat muslim diseluruh dunia bawah Allah SWT esa dan Muhammad SAW sebagai utusannya. Bagi Takazawa yg pd saat itu masih menganut agama Shinto tentu saja tak terlalu mengerti apa makna dari tulisan tersebut.
Tapi walaupun demikian ternyata pertemuan yg singkat dgn orang asing tersebut membekas di ingatan Takazawa sekaligus langkah awal Ia untk memeluk islam. Selang dua tahun kemudian Takazawa kembali bertemu dgn orang yg pernah Ia temui dahulu, tanpa disangka ternyata orang tersebut pernah menjadi Imam di Masjid Nabawi, kota madinah, Arab Saudi.
"Ternyata dia pernah menjadi Imam di Masjid Nabawi, Kota Madinah, Arab Saudi. Saya bersyukur bisa bertemu dengannya," katanya.
Setelah memeluk islam Ia mengganti namanya menjadi Abdullah yg mempunyai arti hamba Allah.
Mantan tukang tato Yakuza ni kini telah melaksanakan ibadah haji sekaligus menimba ilmu di kota Makkah dan Ia diminta oleh Imam masjid Nabawi itu untk menjadi Imam di masjid di wilayah Shinjuku.
Sekedar tambahan, nama Takazawa terkenal lantaran dia menjadi satu diantara lima imam Masjid besar di Jepang, dari 13 juta populasi manusia di Tokyo.
source : http://informasikankerservik.blogspot.com, http://wikipedia.org, http://slideshare.net
0 Response to "[Inspirasi] Mantan Tukang Tato Yakuza Jadi Imam Masjid Di Jepang"
Post a Comment