This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

5 MITOS TENTANG TIDUR YANG TERNYATA KELIRU 88285

5 Mitos Tentang Tidur yang Ternyata Keliru

Mitos tentang Tidur - Tidur tak hanya hal alami yg dilakukan manusia, melainkan jg kebutuhan yg penting untk menjaga kesehatan. Tidur sudah menjadi hal yg sangat familiar bagi semua manusia. Namun tak semua orang mengetahui fakta tentang tidur. Ada banyak mitos terkait dgn tidur yg sebenarnya salah dan masih dipercaya banyak orang.
Berikut adalah Lima Mitos Salah Tentang Tidur seperti yg dilansir oleh Anehunique dari Health Me Up:

1. Terbangun di malam hari bisa menyebabkan rasa lelah yg berkepanjangan keesokan harinya
Faktanya : Terbangun di malam hari bisa jadi siklus yg alami. Ada banyak binatang yg memiliki siklus semacam ini. Hal ni jg terjadi pd leluhur manusia di masa lalu. Penelitian mengungkap bahwa pengaruh lingkungan jg bisa mempengaruhi waktu tidur. Misalkan pd orang yg hidup tanpa lampu. Mereka bisa mengembangkan kebiasaan tidur selama beberapa jam, kemudian terbangun dan tidur lagi. Hal ni tak membuat mereka merasa lelah, malah mereka mengklaim bahwa kualitas tidur mereka sangat baik.
2. Menonton televisi bisa membantu tidur cepat dan pulas
Faktanya : Menonton televisi adalah hal yg banyak dilakukan orang sebelum tidur. Tak sedikit jg yg menggunakan televisi untk membantu mereka tertidur. Padahal layar televisi dan komputer bisa memberikan paparan lampu yg mengurangi produksi melatonin dlm tubuh. Melatonin adalah hormon tidur, dan jika terkena lampu dari layar televisi / komputer, hormon ni tak bisa bekerja dgn baik.
3. Alkohol bisa membantu tidur nyenyak
Faktanya : Alkohol memang memiliki efek sedatif alami yg membantu orang tertidur lebih cepat. Namun alkohol bisa mengganggu kualitas tidur. Alkohol diproses ke seluruh tubuh ketika Anda tidur dan ni membuat Anda tak bisa tidur dgn sangat lelap. Anda akan lebih mudah terbangun dan memiliki kualitas tidur yg buruk.
4. Menghitung domba bisa membantu cepat tidur
Faktanya : Ini adalah mitos paling populer yg secara mengejutkan bisa berhasil untk banyak orang. Meski begitu penelitian yg dilakukan di Oxford University menunjukkan bahwa menghitung domba tak selalu berhasil membuat orang tertidur. Orang yg menghitung domba justru tertidur 20 menit lebih lambat dibandingkan dgn orang yg melakukan cara lain untk tertidur. Penelitian ni menyimpulkan bahwa menghitung domba terlalu membosankan untk membuat orang cepat tidur.
5. Orang bisa berlatih untk tidur lebih sedikit
Faktanya : Banyak orang percaya bahwa tidur hanya masalah kebiasaan. Dengan banyak latihan mereka bisa bangun dgn efektif dan beraktivitas dan hanya tidur beberapa jam saja sehari. Hal ni tak benar. Manusia tak bisa memanipulasi kebutuhan tidur mereka. Kebutuhan tidur mereka tetap dan akan terus menumpuk jika tak dipenuhi. Penelitian mengungkap bahwa orang yg kurang tidur memiliki kemampuan kognitif yg buruk. Kurang tidur jg akan mengganggu kesehatan fisik.

» Lima Mitos Seks Paling Konyol

0 Response to "5 MITOS TENTANG TIDUR YANG TERNYATA KELIRU 88285"

Post a Comment

Contact

Name

Email *

Message *